BLOGOTIVE.COM – Juara bertahan MotoGP, Marc Marquez menjadi pembalap yang terkenal gigih dalam memperebutkan kemenangan, tapi rupanya Marquez juga seorang observer.
Dalam wawancara bersama media Spanyol bernama Marca, Marc Marquez bahkan selalu mencari tahu seperti apakah karakter rival-rivalnya, dan dia mengambil keuntungan untuk bahan paraktek di MotoGP 2019.
Seorang Marc Marquez teryata selalu punya analisa terhadap lawan-lawan yang dihadapinya, dan bahkan pembalap Tim Repsol Honda itu sudah memikirkan seperti apa yang harus dia lakukan kedepan.
Marc Marquez membahas rival-rivalnya di MotoGP 2019
Valentino Rossi dalah rival Marc Marquez yang dia dianggap bahwa Rossi punya sesuatu yang berbeda, Rossi selalu memberikan kejutan yang membuatnya heran.
Pada hari pertama dan kedua Latihan Bebas bahkan sampai kualifikasi, Rossi terlihat biasa saja, namun kata Marquez, semuanya berbeda ketika race day di hari Minggu.
“Dari pengalaman Valentino, hari minggu dia selalu tampilkan lebih, selama akhir pekan memang sulit, tapi hari Minggu adalah sesuatu yang istimewa [untuk Rossi], saya tidak tahu darimana dia mendapatkan-nya,” kata Marquez.
Rupanya, Marquez menemukan bahwa Rossi selalu berbahaya di race day, bahkan dia tidak tahu kenapa Rossi bisa begitu.
Selain rivalnya Valentino Rossi, seorang Marc Marquez juga singgung soal Lorenzo, rekan setimnya di MotoGP 2019 nanti.
Menurut Marquez, Lorenzo akan memberikan “rahasia” Ducati kepada Honda bagaimana tim pabrikan asal Italia itu bisa melaju kencang. Ini momen yang tepat karena satu tim.
“Pada soal teknis, anda [Lorenzo] dapat memberi tahu saya sedikit tentang cara kerja Ducati yang merupakan salah satu motor paling kompetitif di kejuaraan,”
“Ini adalah keuntungan ketika rekan satu tim datang dari tim lain, aerodinamika Ducati selangkah lebih maju, mereka selalu mencoba sesuatu hal yang berbeda,”
Marquez memperkirakan akan ada kejutan baru di MotoGP 2019, hadirnya pembalap baru yang sedang naik kelas yakni Francesco Bagnaia, pembalap Pramac Ducati yang juga seorang anak didik Valentino Rossi.
“Kejutan mungin Francesco Bagnaia, saya tidak tahu jika dalam balapan pertama nanti, tetapi dia akan menjadi kuat,”
“Tentu saja, Ducati dimana Petrucci telah lebih kuat dalam tes pra-musim, tetapi Dovizioso adalah yang paling bahaya,”
Marquez sebut Yamaha masih berpotensi membahayakan di MotoGP 2019, bahkan rekan setimnya sendiri, Jorge Lorenzo juga bahaya. “Yamaha akan ada di sana [membahayakan], bahkan rekan saya sendiri di tim [Lorenzo],” tutur Marquez.
Marc Marquz sendiri beberkan alasan dirinya mampu mengarungi musim MotoGP musim ini karena dirinya lebih tenang daripada musim 2017, di MotoGP 2019 menurutnya kompetisi bakalan semakin kuat.. (Hendri)