![]() |
Buritanya hampir sama |
Coba kita fokus hanya pada buritan saja masdab, lihat kemiripanya.. ada semacam garis pemisah (bisa dikatakan juga jalur angin) antara kedua jok model split-seat ini.. dan bergerak ke belakang sedikit, Tail Lamp designya juga terlihat sama.
![]() |
Spakbor dan Knalpot |
Bagian slincer knalpotnya, designya sama kan? lhat ke bawah dibagian swing-arm, sama-sama model kotak, dan yang paling menonjol adalah design rear fender atau spakbor belakang.. Jadi untuk spakbot GSX-R150 itu bukan kamuflase untuk menutupi identitas motor melainkan memang seperti itu model knalpotnya.
Seperti ada pemisah jika diamati tepat dibagian bawah plat nomor Suzuki GSX-R125 maupun calon GSX-R150.. spakbornya bisa plug-and-play masdab, masih bisa dicopot jadi kecil (mungkin sekecil spakbor CBR150R 2016) jadi lebih fungsional agar pengendara dibelakangnya tidak kecipratan, Keren!
Dari sini bisa kita simpulkan bahwa basis design GSX-R125 Eropa dan calon Suzuki GSX-R150 Indonesia adalah sama.. sama-sama mengambil design sang pionir, Suzuki GSX-R1000R, jadi bukan seperti bocoran sebelumnya yang katanya mau mengambil basis design GSX-R600. Nih biar lega, BlogOtive tampilkan gambar-gambarnya waktu rilis di Intermot kemarin.
![]() |
Suzuki GSX-R125 |
![]() |
Suzuki GSX-R125 |
![]() |
Suzuki GSX-R125 |
Kalau dari design sudah sama, harapan selanjutnya fitur juga harus sama.. Speedometer LCD Digital, Headlamp LED, starter Suzuki Easy Start dan kunci kontak Key Ignition system (cuma pakai remot). Kalau harapan benar terjadi, maka selamatlah Suzuki, punya value lebih dibanding kompetitor!