Halo Otivers, BlogOtive kali ini akan membahas tentang Kelebihan dan Kekurangan nakedbike streetfighter Yamaha Xabre 150 di atas kertas dengan pembanding utama adalah Yamaha R15, motor ini dihadirkan oleh Yamaha sebagai generasi nakednya R15 yang memang sebelumnya tidak ada.
 |
| Yamaha Xabre 150 |
Kelebihan Yamaha Xabre 150
Lampu LED
Lampu kekinia, headlamp dan tail lamp Yamaha Xabre sudah pakai Ligh Emiting Diode, namun sayang begitu nanggung, Lampu sein belum LED, di aksesoris resminya juga tidak ada, berbeda dengan M-Slaz (Xabre versi Thailand) yang menyediakan aksesoris resmi lampu Sein LED.
Belum diketahui alasan mengapa Yamaha Indonesia enggan menanamkan lampu LED di sein Xabre, mungkin untuk mengurangi cost produksi karena dari segi harga LED lebih mahal daripada bohlam.
Kenapa Lampu LED jadi kelebihan Xabre? yup, karena saudaranya hanya menggunakan LED di bagian tail lamp-nya saja, LED juga dianggap lebih mengikuti perkembangan zaman, dimana apa-apa dituntut untuk efisiensi.
Speedometer Full Digital
Sebenarnya Speedo Full LED bukan menjadi kelebihan daripada Xabre jika mengingat fungsionalitas speedo, menurut BlogOtive, perpaduan Analog+Digital seperti R15 lebih mudah dibaca saat berkendara.. Tapi kembali lagi, karena alasan perkembangan zaman dan dengan tidak menggunakan analog panelnya pasti tidak terlalu memerlukan space yang luas..
BlogOtive menganggap kalau Speedo LED memiliki fungsi yang lebih, seperti yang dikatakan diatas yakni efisien tempat, lebih ringan, dan indikatornya bisa lebih banyak atau lengkap.
Suspensi Up-Side Down
Motorsport biasanya identik dengan suspensi yang satu ini, Up-Side Down (USD), biasanya suspensi ini digunakan oleh motor-motor bigbike dikelas 500cc keatas, nah, kalau motor 150cc saja sudah dibekali USD Suspension, berarti aura bigbike diturunkan sob..
Secara tampilan, pakai USD terlihat lebih gagah dan keren daripada suspensi jenis Teleskopik Fork dan ini menjadi kelebihan tersendiri bagi motor yang pakai Shockbreaker jenis ini. Suspensi USD juga lagi ngetren akhir-akhir ini, mulai dicangkokkan untuk sport 150 dan 250cc.
Sasis tetap pakai Deltabox
Untung saja Yamaha Xabre tidak pakai Sasis Diamond seperti Byson, secara karena Xabre merupakan variasi naked untuk R15 maka Sasis ya tetap pakai Deltabox, sasis ini menjadi sasis andalan Yamaha dan sudah familiar dengan Vixion dan R15 sendiri.
Deltabox diadopsi dari teknologi Sasis MotoGP yang dipakai di Yamaha YZR-M1 dan motor lain di MotoGP juga kebanyakan pakai sasis jenis Deltabox.
Ada Switch Engine Stop ala bigbike
Starter yang juga digunakan oleh naked bigbike Yamaha, MT-07 dan 09 ini nyaranya juga diturunkan ke kelas 150cc.. Electric starter jenis ini lebih simpel dalam pemakaianya, tinggal gulir untuk menyalakan mesin.. Jelas belum pernah dipakai untuk motor 15cc Yamaha lainya, bahkan di kelas 250cc.
Harganya lebih murah
Dengan fitur yang sama dan lebih futuristik malah.. Yamaha Xabre dijual dengan harga yang lebih murah sekitar Rp 1 jutaan. Xabre sendiri memiliki specs yang sama seperti R15, dari knalpot, arm dan suspensi belakang.
Nah, itu Kelebihan Yamaha Xabre 150 versi BlogOtive.. Untuk kekurangan-nya Xabre ini memiliki performa engine dibawah R15, Downgrade Power dan Torsi… Namun karena berat isi motor ini yang lebih ringan sekitar 1 kg, sepertinya sudah menutupi. (Spesifikasi Yamaha Xabre 150). // BlogOtive
