BLOGOTIVE.COM – Halo masdab dimanapun anda berada, kemarin (17/2/2018) secara tiba-tiba Sphinx Motorsport selaku distributor resmi knalpot Akrapovic di Indonesia mengumumkan bahwa Knalpot mereknya pada Honda PCX Modifikasi adalah palsu.
Seperti diketahui masdab, di acara rilis Honda PCX Lokal 2018 kemarin ada beberapa motor modifikasi dari pihak ketiga yang menampilkan PCX Custom, disana ada sebuah PCX merah ciamik banget modifnya dan menggunakan knalpot racikan dari Slovenia tersebut, logo Akrapovic sangat-sangat jelas nampak di emblem Knalpot Racing PCX modif itu.
Sphinx Motorsport melalui fanspage mennyatakan bahwa knalpot yang dipakai untuk Modif PCX adalah palsu.
“Kami selaku distributor Resmi Akrapovic di Indonesia menyatakan bahwa knalpot yg digunakan saat launching New Honda PCX 150 oleh AHM Indonesia ini adalah BUKAN produk asli Akrapovic – Made in Slovenia” bunyi caption Akrapovic Indonesia by Sphinx Motorsport, Facebook.
Lah ternyata telisik demi telisi, Modif Palsu yang diklaim Sphinx Motorsport itu adalah kesalahan dari pihak modifikator
Kesalahan Modifikator dalam Modifikasi Honda PCX Akrapovic
Pihak yang terkait langsung angkat bicara mengenai hal ini, termasuk Honda dan pihak modifikator yang diketahui dari pihak ketiga garapan Custom Concept Industrie (CCI).
Ternyata masdab, hal ini disebabkan oleh kesalah tim teknis modifikasi CCI yang salah memasang emblem yang seharusnya mereknya adalah Yoshimura R11 justru pakai emblem Akrapovic, dan itu asli katanya..
Ini kata Honda menanggapi hal tersebut, dikatakan General Manager Marketing Planning Analysis Division PT Asra Honda Motor (AHM), Agustinus Indraputra.
“Dalam modifikasi All New Honda PCX, semua part kami asli, termasuk knalpot Yoshimura,” katanya, dikutip dari Otosia.
“Sayangnya dalam pengerjaannya, terjadi kesalahan pemasangan emblem. Tim teknis kami memasang emblem Akropovic yang seharusnya tidak dipasang,” tambahnya.
Sementara pihak Modifikator, CCI mengonfirmasi hal ini, dari sumber lain, berikut adalah kata pemilik CCI, Ariawan Wijaya melalui pesan singkat.
“Orang saya salah memasang stiker di knalpotnya, harusnya Yoshimura R11,” kata Ariawan dikutip Medcom.id.
Ternyata eh ternyata masdab, pihak modifikator salah memasang emblem merek di knalpotnya yang seharusnya Yoshimura malah dipasang Akrapovic. Sudah clear nih berarti?
Soal ini, AHM akhirnya meminta maaf kepada Sphinx Motorsport sebagari distributor resmi Akrapovic Indonesia ata kesalahan ini.
“Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan ini, terutama untuk Sphinx Motorsport sebagai distributor resmi Akrapovic,” kata Agustinus Indraputra.
Ohh jadi seperti itu.. yang namanya manusia pasti tidak lepas dari kesalahan ya masdab, mungkin bisa dijadikan pelajaran untuk modifikator lebih hati-hati dalam memasang part apalagi soal branding, ini penting banget menurut saya masdab.. last Sphinx Motorsport juga harus berbesar hati menerima kesalahan seprti ini tetap terus menjalin hubungan baik dengan pihak-pihak terkait.
Urusan Knalpot Racing di Indonesia meamang sensitif ya, karena memang ada banyak sekali plagiat-plagiat diluar sana yang menggunakan merek terkenal dan memanipulasi semirip mungkin untuk menjual produknya, kita tahu yang kondang dengan knalpot palsu “made in Purbalingga” itu pasti sakit banget bagi pihak yang dijiplak. (Hendri)
sumber: Otosia, Medcom, Sphinx Motorsport